Arsip Penerima - Nusa Tenggara Barat
Berikut adalah daftar penerima Penghagaan Kalpataru di Nusa Tenggara Barat
Berikut adalah daftar penerima Penghagaan Kalpataru di Nusa Tenggara Barat
Kategori: Perintis Lingkungan
Tahun: 2019-06-01
Status: Aktif
a. Pelopor gerakan Rehabilitasi lahan kritis dan Penanaman melalui kegiatan penghijauan di Kecamatan Sekongkang, di lahan seluar 350 ha dengan jumlah bibit 30.000 bibit; b. Pembibitan berbagai jenis tanaman hutan dan buah di lahan seluas 13 are, antara lain: jati, mahoni, gmelina, sengon, sonokeling, ipil, flamboyan, mimba, sawo kecik, alpukat, cendana, dan ketapang. Lahan pembibitan mampu menampung 55.000 bibit per…
Kategori: Pembina Lingkungan
Tahun: 2016-06-01
Status: Aktif
a. Berhasil menghijaukan lahan tandus dan kering berpasir seluas 56 hektar. b. Setiap tahun membagikan sebanyak 1.000.000 bibit kepada masyarakat yang membutuhkan. c. Berhasil membuat pemusnah sampah serupa tungku, dibangun dengan cerobong setinggi kurang lebih 4 meter yang ramah lingkungan dan mampu memusnahkan 1 ton perhari sampah ponpes. Kehebatan tungku ini adalah kecepatan pengeringan sampah basah yang dapat dimusnahkan selama…
Kategori: Penyelamat Lingkungan
Tahun: 2012-06-01
Status: Aktif
Kelompok KP3 Oi Seli melakukan konservasi disekitar sumber titik-titik mata air dengan menanam berbagai jenis tanaman endemik seperti (na’a, keranu, loa, utime dan ndau) seluas + 500 Ha. Kelompok tersebut berhasil membuat pengairan dari puncak mata air Oi Seli sejauh + 8 Km, dan memasang pipa–pipa dengan sistem mengantung dilereng-lereng gunung serta membuat 2 terowongan dengan kedalaman + 70 m…
Kategori: Penyelamat Lingkungan
Tahun: 2011-06-01
Status: Aktif
Pompes ini berikut berprestasi dalam mendorong 611 Pondok Pesantren untuk menjadi Ponpes Berbudaya lingkungan. Upaya dilakukan dengan membangun 50 sentra pembibitan dan mendistribusikan 5.000.000 bibit pohon, menanam 605.942 bibit pada lahan wakaf seluas 300 ha milik Ponpes dan anggota Forum Kerjasama Pondok Pesantren. Prestasi lain adalah membangun pertanian ramah lingkungan, kegiatan Jumat Bersih yang diikuti oleh 2000 santri, pelatihan pengolahan…
Kategori: Pengabdi Lingkungan
Tahun: 2009-06-01
Status: Aktif
Berhasil membangun wanatani di lahan kering di Lombok Utara seluas ± 1.525 ha. Prestasi ini bukanlah karyanya semata-mata akan tetapi pengabdiannya sebagai petugas lapangan selama 30 tahun berhasil memotivasi 46 kelompok tani untuk menghijaukan setiap lahan kritis milik anggota. Diversifikasi sumber ekonomi, seperti hasil buah, gula kelapa, tanaman obat dan madu, dibangun bersama dalam konsep wanatai.